Memang, Ibn Mas’ud pernah bertanya pada Rasulullah; “Ya Rasululullah, apakah datangnya hari kiamat disertai tanda-tanda kedatangannya?”
Rasullullah menjawab; “Ya, wahai Ibn Mas’ud."
Situs lampuislam.org mencatat, sedikitnya telah ada 21 tanda-tanda kiamat yang sudah terjadi:
1. Anak-anak menjadi penuh kemarahan. Dengan kata lain, mereka berani melawan, tidak segan-segan berkata kasar dan menghardik orangtuanya.
2. Hujan dapat membakar.
Di zaman Rasulullah dulu, nubuat ini mungkin aneh, namun di masa sekarang hal ini benar-benar telah terjadi dalam bentuk hujan asam.
Hujan ini disebabkan oleh belerang (sulfur) yang merupakan pengotor dalam bahan bakar fosil, serta nitrogen di udara yang bereaksi dengan oksigen membentuk sulfur dioksida dan nitrogen oksida. Zat-zat ini berdifusi ke atmosfer dan bereaksi dengan air untuk membentuk asam sulfat dan asam nitrat yang mudah larut sehingga jatuh bersama air hujan.
Air hujan yang asam tersebut akan meningkatkan kadar keasaman tanah dan air permukaan yang terbukti berbahaya bagi kehidupan ikan dan tanaman.
3. Orang-orang jahat bertebaran di muka Bumi. Di Indonesia, korupsi bahkan telah merajalela, sementara sejumlah oknum pejabat negara lebih memilih mendukung kepentingan asing demi kemakmuran dirinya sendiri dibanding menyejahterakan rakyatnya.
4. Orang-orang akan mempercayai orang-orang yang berkhianat, sedangkan orang-orang yang dapat dipercaya dianggap sebagai pengkhianat. Orang yang benar akan dianggap sebagai pendusta dan seseorang yang menceritakan kebohongan dianggap sebagai orang yang benar.
Di Indonesia, pemerintahan yang lahir dari hasil Pipres 2014 terbukti tak amanah karena hampir semua janji yang disampaikan, berbanding terbalik dengan kenyataan. Namun masih saja ada yang mendukung bahkan mempertahankannya dengan segala cara.
5. Orang-orang akan memutuskan tali silaturahmi.
Hal ini telah terjadi sekarang dimana orang-orang lebih senang tinggal di rumah dan menonton televisi atau sibuk dengan gadgetnya, dan mereka enggan mengunjungi tetangga.
6. Orang-orang munafik akan berkuasa. Di Indonesia, hal inilah yang sedang terjadi sekarang.
7. Orang-orang yang berperangai buruk mengendalikan perdagangan. Di Indonesia, hal ini terbukti dengan maraknya kartel pangan dan kebutuhan lain, dengan melibatkan oknum pejabat di pemerintahan.
8. Masjid-masjid dihias tapi hati manusia telah menjadi kotor, sehingga orang-orang yang beribadah di masjid tidak melakukan tazkiyah, meskipun masjidnya indah.
9. Orang-orang mukmin menjadi lebih terhina daripada kambing yang jelek. Di Indonesia, Muslim yang mayoritas bahkan selalu diserang oleh kelompok minoritas, dan dipojokkan.
10. Homoseksualitas dan lesbianisme tersebar luas.
11. Orang-orang muda mempunyai kekayaan besar-besaran. Di level nasional dan internasional hal ini terlah terjadi. Pendiri Facebook Misalnya Zuckerberg misalnya. Di usia 30 tahun dia telah menjadi seorang multi-biliuner.
12. Adanya perkumpulan-perkumpulan untuk merusak wanita.
Di Indonesia, kelompok-kelompok yang nyaring berjuang dengan dalih demi kebebasan dan HAM, mendorong kaum hawa untuk bebas seperti tanpa lelaki, dan memiliki kesetaraan dengan laki-laki, sehingga semakin jauh dari kodratnya.
Para wanita juga diadu melalui kontes-kontes yang memamerkan auratnya, sementara menurut Islam, wanita wajib menutup aurat karena di situ pulalah letak kemuliaan dan kehormatannya.
13. Terjadinya penghancuran peradaban dan penghancuran dunia. Hal ini telah terbukti dengan adanya konspirasi yang memicu perang di banyak negara, dan bahkan banyak kalangan menyakini, setelah Perang Dunia I dan II, akan terjadi Perang Dunia III.
14. Dalam salah satu sabdanya, Rasulullah mengatakan; “Di kepala mereka akan ada instrumen musik.”
Di zaman Nabi, nubuah ini tentu aneh, tapi saat ini kita paham bahwa yang dimaksud adalah headphone dan earphone, alat mendengarkan musik.
15. Akan ada banyak penegak hukum, tapi hukum tidak ditegakkan secara benar
16. Maraknya penghinaan untuk membuat orang lain tertawa.
Ini menjadi salah satu trik pelawak di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Perhatikan bagaimana para pelawak menggunakan fisik dan kondisi orang lain demi memancing tawa. Termasuk yang ditayangkan di televisi.
17. Banyak anak-anak yang lahir karena perzinahan.
Di Indonesia, zinah bahkan telah merambah hingga anak di bawah umur, dan aborsi marak. Banyak bayi dibuang ibunya karena dari hubungan terlarang. Dahsyat!
18. Rasulullah bersabda: "Cobaan akan ditunjukkan kepada hati manusia, seperti sajadah. Dia mempunyai dua garis, yang horizontal dan vertikal".
Nubuah ini mengarah pada televisi, dimana tayangan-tayangan yang membuat orang lupa dan enggan beribadah, setiap hari dihadirkan. Bahkan membuat orang berperilaku yang tidak sesuai tuntunan agama.
19. Rasulullah s.a.w bersabda, “Kamu akan melihat orang-orang dengan cambuk seperti ekor sapi. Mereka akan memukul manusia dengannya.”
Para ulama meyakini, nubuah ini mengindikasikan kondisi dimana banyak orang yang memukul orang lain tanpa alasan yang dibenarkan, baik karena kedudukan atau jabatannya, baik berdasarkan perintah dari pemerintah yang berkuasa atau tanpa perintah dari pemerintah. Di Indonesia, ini telah marak terjadi.
20. Rasulullah bersabda: "Para wanita mengenakan pakaian yang terbuka, telanjang, sesat dan menyesatkan. Kepala mereka seperti punuk unta yang miring. Mereka tidak akan masuk surga, dan tidak mendapatkan baunya".
Ini menjelaskan kondisi dimana banyak wanita mengenakan busana, tapi auratnya tetap kelihatan. Mereka berjalan melenggak-lenggok untuk menarik perhatian orang lain, terutama kaum laki-laki. Di Indoensia, perempuan seperti ini sudah teramat banyak.
21. Rasullullah bersabda: “Sebagian umatku akan meminum khamr dan memanggilnya dengan nama lain.”
Di Indonesia, minuman dengan kadar alhokol tertentu bahkan dihalalkan, dan miras memiliki banyak nama; vodka, tuak, martini, wine, anggur, bir dan sebagainya.
Apa yang dikatakan Rasullullah merupakan petunjuk dari Allah. Ini termasuk salah satu mukzizat Rasul sebagai pengingat umatnya di akhir zaman agar tidak menyesal di akhirat kelak. (berbagai sumber)
0 komentar:
Posting Komentar