Menyajikan Informasi Istimewa dan Penting

Memuat...

Jumat, 17 Maret 2017

Ditinggal Istri, Indra Pertontonkan Aksi Bunuh Diri Melalui Facebook


BELANTARA
- Seorang pria bernama Pahinggar Indrawan atau yang akrab disapa Indra, Jumat (17/3/2017), membuat geger jagat dunia maya karena pria yang bermukin di Jagakarsa, Jakarta Selatan, ini menyiarkan secara langsung (live) aksi bunuh diri yang dia lakukan melalui Facebook.

Soal kematian pria ini dibenarkan Humas Polsek Jagakarsa, Iptu Khairul, saat dikonfirmasi wartawan.

"Iya, ada bunuh diri, tapi nanti detailnya saya kirim, ya. Soalnya yang ke TKP Kanit Reskrim," katanya seperti dilansir detikcom.

Dalam video live berdurasi 1 menit 5 detik dan 1 jam 44 menit itu Indra merekam detik-detik saat dirinya akan mengakhiri hidupnya dengan gantung diri.

Sebelum mengalungkan lehernya dengan tali yang diikatkan pada kaso di langit-pangit kamar, Indra sempat curhat untuk menjelaskan mengapa ia melakukan aksi nekat itu. 

Ini yang dikatakannya: 
"Nama gue Indra. Gue punya istri namanya ... (sengaja dirahasiakan untuk menjaga psikologi orang yang dimaksud) yang notabene udah 13 tahun gue nikahin. Gue cinta mati sama dia. Ya, nggak tahu kenapa emang pun jodohnya juga kali sekarang. 

Jadi sekarang dia pergi nggak tahu ke mana ninggalin gue sama anak-anak. Susah juga sih jelasinnya gue. Gue sekarang pun nggak tahu mau apa, gue juga bimbang. Yaa kita lihat aja lah gue berani apa nggak. 

Kalopun gue berani ngelakuin hal yang sebenernya gue nggak berani. Kita lihat aja. Mungkin gue akan siarin langsung. Kalo nggak ya hanya video kenang-kenangan untuk istri gue aja".

Pria bertubuh gemuk itu lalu mengalungkan tali ke lehernya, dan sempat melambaikan tangan seolah pamitan kepada keluarga dan rekan-rekannya. Setelah itu seperti turun dari kursi yang dipijak, dan menggelapar-gelepar saat tubuhnya menggelantung karena leher yang dijerat tali.

Dalam video itu terlihat kalau aksi Indra dilakukan sekitar pukul 10.00 WIB dengan mengenakan kaos oblong putih. 

Hingga Sabtu (18/3/2017) pagi, video itu telah disaksikan sebanyak 168.000 kali melalui akun Facebook Indra, dan  110.000 kali melalui YouTube.

Beragam komentar pun bermunculan atas apa yang dilakukan Indra itu:

"Ingat ada pertanggung jawaban pak.. Penyesalan tiada akhir setelah mati," ujar pemilik akun Facebook bernama Raditya Firman Syah.

"Semoga di terima amal dan perbuatannya, bunuh diri bukanlah jalan yg terbaik, jangan di tiru," ujar Manda Novitasary. 

"Mati juga ga bakal nyelesain masalah bro, pertanggungjawabannya di akhirat nanti," kata Ramadhania Dinna.

Jenazah Indra ditemukan sekitar 4 jam setelah aksi live-nya melalui Facebook oleh salah seorang anaknya. 


Tak Layak Tonton

Dirjen Aptika Kementerian Kominfo, Semmuel Abrijani Pangerapan, mengimbau meminta masyarakat untuk tidak menyebarkan video itu dan memblokirnya karena tak layak untuk ditonton.

"Saya mengimbau bagi siapa saja yang memiliki video tragedi kejadian bunuh diri ini, untuk tidak menyebarkan dan segera men-take down," katanya.

Ia menegaskan, tragedi seperti ini tidak untuk dipertontonkan, karena selain melanggar nilai-nilai kemanusiaan, juga melanggar pasal 28 UU ITE.

Ia bahkan memastikan bahwa Facebook sudah menghapus video itu dan YouTube kabarnya akan melakukan tindakan serupa. (man)
Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

KALENDER

Calendar Widget by CalendarLabs

PENGINGAT WAKTU

Arsip

Flag Counter

Total Pageviews